Day 9 - Kunjungan PPS dan Pra-Rembug Warga

-





Panita Pemungutan Suara Desa Mekarsari mendatangi posko Kelompok 163 pada sore hari pukul 4 sore. PPS menyampaikan mengenai pemilu yang akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024 mendatang.Nantinya Pemilihan Umum (Pemilu) ini akan mencoblos 5 kertas, untuk Presiden dan Wakil Presiden, DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi, dan DPR RI. Kalau Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) diadakannya oleh pemerintah daerah, untuk memilih walikota/bupati/ gubernur dan wakil gubernur.  

Pps berharap mahasiswa dapat memilih pemimpin yang baik untuk negeri ini. PPS juga mengingatkan mahasiswa untuk dapat optimal dalam memberikan suaranya.


Kegiatan dilanjutkan dengan persiapan pra-rembug warga merupakan proses yang dilakukan oleh mahasiswa dengan warga setempat untuk membahas berbagai masalah yang dihadapi oleh masyarakat.


Beberapa hal yang perlu dipersiapkan dalam pra-rembug warga adalah:


1. Membuat daftar masalah yang akan dibahas dalam rembug warga. Daftar ini biasanya dibuat berdasarkan masalah-masalah yang dihadapi oleh warga setempat.


2. Menentukan waktu dan tempat pelaksanaan rembug warga. Waktu dan tempat ini harus disesuaikan dengan jadwal dan kebutuhan warga setempat.


3. Menyiapkan undangan untuk warga setempat. Undangan ini biasanya disebarkan melalui media sosial, surat, atau pengumuman di tempat-tempat umum.


4. Menyiapkan fasilitas untuk rembug warga seperti kursi, sound system, dan sebagainya.


Dalam pra-rembug warga, panitia juga dapat melakukan sosialisasi mengenai tema KKN saat ini yaitu Moderasi Beragama yang terdapat point-pointnya yaitu Gerakan Kebangsaan, Toleransi Beragama, Anti Kekerasan, dan Pelestarian Budaya Lokal. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi warga dalam rembug warga sehingga masalah-masalah yang dihadapi oleh masyarakat dapat diselesaikan dengan lebih efektif.


Rembug warga nantinya bisa menjadi tempat memberikan masukan dan saran mengenai berbagai masalah yang dihadapi oleh masyarakat. Masukan dan saran dari ini yang kemudian akan dibahas nantinya untuk dicari solusinya.


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Day 1 - Peneriman Kuliah Kerja Nyata Desa Mekarsari

-
Gambar
Pembukaan Kuliah Kerja Nyata Desa Mekarsari, Cimaung dilaksanakan pukul 09.00 WIB berlokasi di Aula Kantor Mekarsari. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Mekarsari, Kepala Dusun, Dosen Pembimbing Lapangan, dan Kelompok KKN 163, 164, dan 165.  Dengan mengangkat tema Moderasi Beragama, Kepala Desa berharap kehadiran Mahasiswa/i Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati bisa membantu masyarakat dalam mengembangkan potensi desa di Mekarsari.  Kemudian Kelompok 163 melaksanakan shalat maghrib berjamaah di masjid terdekat dari posko. Yang bertujuan untuk melakukan pendekatan kepada warga sekitar.  Selepas shalat maghrib, Kepala Dusun berkunjung ke posko ditemani bersama Bapak RW, Aan, dan RT 1, Ahmad Fatahuddin, serta RT 2, Ahmad Ghazali. Mereka menyambut Kelompok 163 dengan hangat.  Aan selaku RW 05 menyampaikan jadwal ronda di RW tersebut sudah tidak terlalu aktif dikarenakan kurangnya kesadaran warga akan pentingnya keamanan di dusun Cigoong, tepatnya di RW 05. Ia juga menamb
Read more »

Pra Kuliah Kerja Nyata Kelompok 163

-
Gambar
Kegiatan Pra-KKN Kelompok 163 Desa Mekarsari dimulai dari tanggal 10 Juli 2023. Pemberangkatan bertitik kumpul di Tugu Kujang depan Anwar Musaddad Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung. Pemberangkatan menuju tempat KKN dimulai dari pukul 09.00. Sesampainya di Posko KKN, Kelompok 163 segera merapihkan barang bawaannya. Tak lama Dosen Pembimbing Lapangan mengunjungi dan menitipkan pesan untuk bersikap baik dan ramah pada warga sekitar Dusun Cigoong.
Read more »

Day 2 - Berkebun Menjadi Mata Pencaharian Dusun Cigoong

-
Gambar
Berkebun merupakan kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat bagi banyak orang. Selain dapat memberikan hasil panen yang segar dan sehat, berkebun juga dapat menjadi sarana untuk melepas penat dan menghilangkan stres. Para Petani Dusun Cigoong RT 001/RW 005, Desa Mekarsari, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, memiliki cara untuk bertahan di tengah situasi pertanian yang sulit. Selama ini mereka menanam tanaman cabai, singkong, serta kopi. Hasil panen dari perkebunan dengan cara itu pun tidak menghasilkan untung banyak. Potensi keuntungan dan peningkatan ekonomi dengan pola seperti itu sangat minim. Padahal lahan Cigoong, Mekarsari cukup potensial untuk menjadi lahan pertanian produktif yang menguntungkan bagi petani. Berkebun memiliki keuntungan diantaranya :  1. Menyehatkan tubuh dan pikiran. Berkebun dapat menjadi kegiatan fisik yang menyenangkan dan dapat membantu mengurangi stres. 2. Memberikan hasil panen yang sehat dan segar. Anda dapat menanam sayuran, buah-buahan, dan rempah-
Read more »