Day 4 - Memberi Kehangatan Melalui Interaksi Dengan Warga dan Kadus

Pagi hari kelompok 163 dikunjungi oleh anak-anak Desa Cigoong. Thoriq, ketua kelompok 163, berbincang santai dengan mereka mengenai wilayah di sini. Sambil sarapan bersama dengan anak-anak rasa kekeluargaan diantara kami terjalin dengan baik. 

Dilanjutkan kegiatan berikutnya dengan berkeliling bersama Kepala Dusun. Karena hal ini merupakan salah satu tugas penting yang diemban oleh bapak kepala dusun adalah menjaga agar perbatasan desa tetap terjaga dengan baik.Kami diajak oleh Aan, selaku Kepala Dusun untuk mengunjungi perbatasan Desa Cigoong setelah shalat dzuhur. Perbatasan desa adalah batas atau garis yang memisahkan wilayah satu desa dengan desa lainnya. Batas wilayah desa ini biasanya ditentukan oleh pemerintah melalui proses pengukuran dan penetapan yang resmi. Perbatasan desa sangat penting untuk dijaga agar wilayah suatu desa tidak saling tumpang tindih dengan desa lainnya, sehingga dapat menghindari terjadinya perselisihan atau konflik antar wilayah. 

Aan memberikan penjelasan yang jelas dan mudah dipahami mengenai perbatasan desa kepada kelompok 163. Ia juga menambahkan bahwa perbatasan desa sangat penting untuk dijaga, karena dapat memengaruhi hubungan dengan desa-desa lain di sekitarnya. 

Selain itu, bapak desa juga mengingatkan warga desa untuk tidak melakukan hal-hal yang merusak atau mengubah perbatasan desa tanpa persetujuan pihak yang berwenang. 

Malam harinya, kegiatan berlanjut mengikuti pengajian di pondok pesantren di daerah Dusun Cigoong. Dalam era modern seperti sekarang ini, terdapat banyak ajaran yang mengaku sebagai Islam namun menyimpang dari ajaran yang sebenarnya. Oleh karena itu, penting bagi umat Muslim untuk memperkuat iman dan memperdalam pemahaman tentang ajaran Islam yang sebenarnya. Salah satu cara untuk melakukan hal ini adalah dengan menghadiri pengajian dan ceramah yang benar.

Pengajian dan ceramah Islam adalah acara yang diadakan untuk memperdalam pemahaman tentang ajaran Islam dan memperkuat iman para peserta. Melalui pengajian dan ceramah, para ulama dan dai dapat memberikan pemahaman yang tepat tentang Islam dan mengajarkan nilai-nilai yang benar sesuai dengan Al-Quran dan As-Sunnah.